Perayaan jelang tahun 2013 dirayakan oleh seluruh dunia dengan segala kegembiraan dan kemeriahan. Berjuta arti dari perayaan jelang datangnya tahun 2013, semua seperti ingin melupakan dan meniggalkan kenangan yang terjadi ditahun 2012 menuju lembaran baru di tahun 2013. Penuh kegembiraan dan kemeriahan, itulah gambaran disetiap kali penutupan tahun dan penyambutan tahun yang baru, kembang api, musik hingga jelang pagi hari. Perayaan di setiap tahun baru serperti ritual wajib yang dilaksanakan diseluruh dunia, melupakan perbedaan suku, agama dan kemelut yang terjadi di tahun 2012.
Ternyata dari sekian banyak atau mungkin pada umumnya perayaan penutupan tahun dan menyosngsong kedatangan tahun yang baru, terselip perayaan yang tidak biasa terjadi. Terkesan sederhana, mendidik dan bermanfaat bagi semua yang mau mengartikan. Perayaan dengan seni teatrikal Jatilan di Sukoharjo mungkin satu-satunya perayaan jelang tahun 2013 yang sang unik dan realistik, serta mengena sekali dengan kondisi Indonesia saat ini.
Jatilan merupakan tarian tradisional yang penarinya menggunakan kuda kepang dan dilengkapi dengan unsur magis. Tarian ini digelar dengan iringan beberapa macam alat musik gamelan seperti: kendang, saron dan gong. Jatilan ini juga dikenal sebagai salah satu tarian paling tua di Jawa. Sering disebut dengan nama jaran kepang atau jaran.
Jatilan adalah merupakan drama tari dengan adegan pertempuran sesama prajurit berkuda dengan senjata pedang, dimana tarian ini mengutamakan tema perjuangan prajurit yang gagah perkasa di medan perang dengan menunggang kuda dan bersenjatakan pedang. Namun demikian, masyarakat lebih mengenalnya sebagai sebuah tarian yang identik dengan tarian yang mengandung unsur magis dan kesurupan.
Sejumlah warga, penggiat seni, dan komunitas motor di Sukoharjo memilih menggelar aksi teaterikal dalam merayakan penyambutan tahun 2013. Aksi di awali dengan teaterikal di Jl Veteran. Diceritakan, sejumlah orang membawakan tari kesenian jathilan sebagai simbol rakyat Indonesia yang membudaya, tenteram dan makmur. Tiba- tiba ketentraman tersebut terkoyak dengan datangnya para koruptor yang disimbolkan oleh Leak bertopeng dengan lidah yang menjulur keluar berupa uang.(sumber:Timlo.net)
Leak tersebut merusak tatanan Indonesia yang makmur dan sejahtera. Keadaan rakyat sempat terpuruk. Namun memasuki tahun 2013, rakyat bangkit dengan semangat dan persatuan melawan leak koruptor tersebut. Sehingga tahun 2013 koruptor sudah tidak ada lagi di bumi Indonesia. Rakyat pun semakin sejahtera. Aksi teaterikal ini sangat mewakili harapan seluruh Bangsa Indonesia yang sudah dihancur leburkan oleh mereka-mereka yang melakukan korupsi. Gambaran harapan dengan menabrak kalender 2013, Indonesia bersih dari korupsi, rakyat guyup rukun, makmur dan sejahtera.
Kalau Jatilan saja melarang masuknya koruptor di tahun 2013, gimana kita? Atau semua hanya sekedar Jatilan? Tentunya harapan yang diperankan pada Jatilan warga Sukoharjo pun menjadi harapan semua rakyat Indonesia yang anti korupsi. Semoga Tahun 2013 menjadi lembaran hitam bagi para pelaku korupsi. Di tahun 2013, KPK diharapkan dapat menuntaskan beberapa kasus besar, seperti kasus Century, Hambalang dan kasus-kasus korupsi lainnya.
Satu hal yang ditunggu-tunggu adalah pemberian hukuman kepada koruptor-koruptor yang lebih masuk akal dibanding hukuman-hukuman yang telah diputuskan ditahun-tahun sebelumnya. Ini bisa dilihat dari hukuman yang diputuskan hakim tipikor pada kasus korupsi Angelina Sondakh, sebagai pembuka kasus korupsi di tahun 2013, Bila hukuman sama-dengan tahun lalu, alih-alih melorot dari 12 tahun menjadi 4atau 5 tahun, berarti 2013 tidak jauh beda dengan tahun-tahun sebelumnya dalam penegakan hukumnya.
0 komentar:
Posting Komentar - Back to Content