Bahkan tanpa harus diberi sentuhan pun, barang bekas yang sudah tak dipakai lagi tetap dapat memberikan penghasilan dengan cara dijual apa adanya. Tak banyak orang yang menyadari bahwa dengan menjual barang2 bekas di garasi atau halaman rumah, kita bisa memperoleh uang tambahan dan juga mempunyai ruangan baru di rumah khususnya di dalam lemari pakaian.
Sumber Gambar : http://bit.ly/QTsjhd |
Baju atau sepatu yang kekecilan, furniture bekas, bosan dengan beberapa koleksi barang anda, atau banyaknya barang yang tidak terpakai di rumah, akan membuat rumah terasa sumpek dan penuh.
Ada banyak hal yang bisa dilakukan agar ruang terasa lapang dan anda pun mendapatkan manfaat darinya, antara lain dengan menjual barang-barang yang tidak terpakai tadi dengan memanfaatkan garasi sebagai “toko”-nya.
Garage sale – begitu disebutnya – sudah puluhan tahun yang lalu digelar di beberapa Negara. Bahkan di Indonesia, kalangan ekspatriat sudah menggelarnya sejak tahun 80-an, walaupun pada saat itu belum sepopuler sekarang. Selain mampu menciptakan ruang yang lebih lapang, dengan garage sale, anda masih akan dapat keuntungan yang lumayan darihasil penjualan barang.
Bagi yang memiliki keterampilan menjahit, dapat memodifikasi atau memberikan aplikasi baru pada baju lama yang masih berkualitas baik. Dengan tampilan dan desain yang sudah diperbaharui, baju-baju vintage itu akan menarik minat pengunjung setia butik-butik pakaian bekas.
Sisa kain yang sudah tidak terpakai, namun sayang dibuang bisa dimanfaatkan sebagai sarung tangan masak penahan panas atau selimut baru yang dibuat dengan metode patchwork. Untuk jenis kain sutra atau sisa bahan baju pesta, bisa anda buat menjadi baju boneka yang cantik.
Kemasan plastik bekas detergen atau pelembut juga dapat dimanfaatkan kembali sebagai bahan dasar tas, payung atau keranjang. Selain bentuk dan warnanya yang unik, anda pun sudah membantu mengatasi masalah sampah dan lingkungan.
Sumber : http://bit.ly/124KrrM
0 komentar:
Posting Komentar - Back to Content