Cerita Rakyat Minahasa | Lingkan Wene Putri Padi Penjaga Kayangan Bagian Kedua (Versi : S. M. Rondonuwu, J. Sigarlaki, L. Nelwan)



Adapun selama dalam
pertarungan antara keduanya maka leluhur Tumideng tiada merasakan adanya
beberapa benda-benda ajaib itu yang telah tertancap pada retak-retak kulit tapak
kakinya dan tetap mempertahankan diri dari serangan wanita cantik yang
sangkanya buta itu, tiba-tiba pertarungan antara keduanya itu berobah menjadi
pertempuran yang sangat dahsyat yaitu dengan munculnya pendekar-pendekar


Recommended Posts :

0 komentar:

Posting Komentar - Back to Content

:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( =))